Selasa, 6 Januari 2009

Jiwa manusia pada hakikatnya penuh dengan cinta. Ia harus memiliki muara yang menjadi labuhan cintanya. Aku tidak melihat seorang pun yang lebih mulia bagi emosi cintaku selain seorang sahabat yang rohnya bersatu dengan rohku, sehingga dengan sepenuh hati kuberikan cintaku padanya dan ku utamakan dia untuk menerima persahabatanku ini

Tiada ulasan: